Pengguna LINE di Indonesia Hampir Saingi Pengguna Facebook

Di Tanah Air, Jumlah Penggunaan LINE Saingi Penggunaan Facebook

Arvenetwork.blogspot.com - Pengguna LINE di Indonesia dilaporkan terus mengalami peningkatakan yang signifikan, setidaknya itulah yang terlihat di dua tahun terakhir ini. Hal yang serupa diungkapkan Ongki Kurniawan, selaku Managing Director Line Indonesia pada sebuah acara jumpa media di Cafe Crematology, Jakarta. Dalam penuturannya tersebut ia mengatakan, semenjak tahun 2014 lalu peningkatan pengguna LINE dikatakan mencapai hingga angka 200 persen.

Tercacat, hingga kini setidaknya tak kurang dari 90 juta pengguna internet di Indonesia merupakan pengguna layanan chatting asal Jepang tersebut. Sebanyak 80 persen di antaranya, yakni berkisar 72 juta orang bahkan masuk dalam perhitungan pengguna aktif bulanan atau Monthly Active Users (MAU) dari layanan LINE.

Angka MAU dari pengguna LINE tersebut di Indonesia bahkan mendekati MAU Facebook Indonesia yang dikatakan mencapai hingga 88 juta per bulan Juni 2016 lalu. Sedangkan aplikasi buatan FB lainnya yang tak kalah populer yakni Instagram, dikabarkan telah meraup MAU hingga mencapai angka 22 juta di bulan yang sama.

Peningkatakan tajam jumlah pengguna LINE tersebut, dikatakan Ongki tak lepas dari upaya layanan tersebut untuk terus mendekatkan diri dengan para penggunanya. Pasalnya, tak hanya dengan memediasi agar masyarakat dekat satu sama lain, namun LINE juga menyuguhkan informasi, produk, serta kesempatan untuk para penggunanya.

Sedangkan untuk target Line per tahun 2019 nantinya, Ongki mengatakan jika menginginkan LINE menjadi platform komunikasi yang dominan untuk para generasi muda Indonesia. Pasalnya, seperti yang diketahui sendiri jika generasi muda meraup hingga 40 persen, dari total populasi di Indonesia yang mempunyai jumlah berkisar 250 jutaan.

Sementara hasil statistic yang dicatatkan LINE sendiri, komponen pengguna perempuan tampaknya masih memimpin tipis dengan perolehan 55 persen. Sedangkan pengguna LINE laki-laki masih meraup presentasi sekitar 45 persen. Ongki mengungkapkan, jika dirinya menginginkan setidaknya 40 persen populasi di Indonesia yang merupakan kaum mudah tersebut, semuanya menggunakan LINE pada tahun 2019 mendatang.